Lubuklinggau| CN- Pencarian korban hanyut di sungai asay yang memakan waktu selama 48 jam akhirnya membuahkan hasil. Tim gabungan yang terdiri dari Tim SAR, TNI, POLRI, BASARNAS, DPKPB, KPA Wira Alam Buana, TAGANA, Ayo Kelingi Rafting, bersama warga menemukan kedua korban dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Korban atas nama ,Satria (12) warga Rt.2 Kelurahan Marga Rahayu, Kecamatan Lubuklinggau Selatan ditemukan pada
Jumat siang, sekitar pukul 14.15 WIB, korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi tenggelam.
Dan korban Risky Alviansyah (7) warga RT.1 Kelurahan Tanah Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kelurahan Marga Rahayu, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, ditemukan dini hari, Jumat (11/09/2020)
sekitar pukul 21.30 WIB, yang lokasinya tidak berjauhan dari penemuan korban Satria.
“Alhamdulillah, selesai pencarian yang di lakukan dari pagi sampai malam hari, akhirnya jasad kedua korban yang hanyut berhasil kita temukan ” jelas Dono Pratondo, petugas DPKPB Lubuklinggau yang ikut dalam pencarian.
Ia menambahkan, korban langsung dibawa ke rumah duka di RT.2 Kelurahan Marga Rahayu.
Baca juga : Dua Bocah Hilang Terseret Arus Sungai
Di tempat yang sama, Ivan, selaku koordinator BASARNAS, mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan semua element yang telah membantu selama evakuasi disungai Kelingi dari kemarin hingga malam hari ini sampai ditemukannya kedua korban ” ungkap Ivan.
Diberitakan sebelumnya, dua orang bocah hanyut di Sungai Kelingi, Lubuk Asai RT.11 Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kamis (10/9/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.
Awalnya kedua korban bersama 4 temannya mandi ke Sungai Kelingi dan terseret arus. Namun korban lain berhasil ditolong. Sementara Satria dan Riski Alviansyah tidak berhasil ditolong. Hanya saja, teman-temannya tidak langsung melaporkan peristiwa itu ke orang tua korban.
Barulah sore harinya, sekitar pukul 15.00 WIB, mereka memberitahukan kepada orang tua para korban sehingga kemudian dilakukan pencarian.(Rona)