Subulussalam| CN- Pekerjaan proyek Desa Subulussalam Barat di Jalan amd diduga dilakukan asal jadi.
Terlihat pantauan dilapangan sebuah bangunan Drainase tanpa Plang proyek terpampang jelas, selain itu bawahan drainase terlihat terkopek-kopek, sebagian di plaster dan sebagian tidak, hingga terindikasi pengerjaannya asal-asalan.
Salah satu warga yang enggan disebut namanya menyebut bahwa proyek sudah berlangsung sekitar 3 Minggu. Namun pelaksanaannya tidak sesuai RAP dan tidak mementing kwalitas Bangunan.
Informasi dilapangan, diketahui proyek dikerjakan oleh Jarod Exel, yang merupakan aspirasi PL oleh Ketua Dewan.
Sementara saat dikonfrimasi awak media Jarod XL mengatakan efek hujan yang cukup panjang menyebabkan lantai terkopek hingga untuk sementara pekerjaaan ditunda.
Terpisah, PPTK Dinas PUPR saat dihubungi membenarkan pengerjaan tersebut. Dikatakannya ” pekerjaan itu memang belum selesai, dan karena banjir.
Anehnya, saat ditanyai terkait PAGU pengerjaan yang seharusnya dipasang dilokasi, PPTK memberikan jawaban yang tidak relevan.
” terkait pagu dan durasi kontrak saya lupa ” katanya.
Hingga berita ini diterbitkan, Senin (28/12) belum ada keterangan pasti dari pihak-pihak yang terkait.(Ipong)