Garut, CN – Ribuan guru honorer di Garut kembali menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Garut untuk menyuarakan kekecewaan mereka terhadap Wakil Ketua DPRD Garut, Enan. Mereka menilai Enan telah memberikan harapan palsu dan melakukan pencitraan politik dengan menjanjikan pengangkatan 2000 guru honorer melalui kuota P3K, namun pada kenyataannya hanya 600 guru honorer yang mendapatkan kuota, sehingga menyisakan 1400 guru honorer lainnya dalam kekecewaan.
• Dalam aksi demonstrasi ketiga ini, para guru honorer semakin geram karena Enan tidak menemui mereka dan malah memilih kabur meninggalkan lokasi demo dengan mobil mewahnya. Hal ini memicu kemarahan para guru yang merasa dipermainkan dan tidak dihargai.
• Mereka menuntut agar DPRD Garut, khususnya Enan, segera menindaklanjuti kesepakatan yang telah dibuat dan menghentikan sandiwara politik yang hanya menguntungkan citra pribadi mereka.
guru-honorer-garut-sindir-enan-kabur-di-tengah-tuntutan-janji-2000-p3k-hanya-ilusi-dan-pencitraan-politik.
(M.Suparman)