Khairunisah Berharap Kasus Kakak Kandungnya Endang Sri Rahayu Bisa Terungkap

oleh

Labuhanbatu,CN.Id Khairunisah 34 Thn warga lingkungan pirbun, kelurahan negeri lama, kecamatan bilah hilir, kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumatera Utara menyampaikan keluh kesahnya kepada awak media Cakrawala Nusantara di salah satu rumah makan di kota Rantau perapat pada hari Rabu tanggal 26 Juni 2024 sekitar pukul 16 00 wib terkait kematian kakak kandungnya Endang Sri

rahayu yang dianggap tidak wajar pada saat ditemukan sudah menjadi mayat di lokasi pertanian kelapa sawit alfajar lingkungan kampung nelayan seberang pada tgl 15 mei 2015 dan Pada saat ditemukan hanya menggunakan celana dalam dengan keadaan bergulung- gulung seolah terkesan terburu-buru memakaikan celana dalam dan ketika diangkat badan nya kepalanya seolah tertinggal , dibagian leher terdapat biram, diantara payudara dan perut ditemukan luka lecet seperti gesekan, lidah agak terjulur dan didalam celana dalam ditemukan buang air besar (bab).

 

 

Bukan tidak peduli atas meninggalnya kakak kandung saya , Namun kami juga sudah melaporkan kehilagan almarhum sri rahayu ke mapolsek bilah hilir dan pada saat itu kapolsek nya AKP Heri Sugiarto, kanit Reskrim nya Ipda JJ ginting, dan penyidiknya brigadir basariwan simare-mare , pada tanggal 13 May 2015 sekira pukul 9 00 pagi, namun hasilnya tidak terungkap hingga berita ini diturunkan . saya sangat berharap kasus kakak kandung saya dapat terungkap kembali meskipun sudah bertahun, namun saya sebagai adiknya tidak pernah terima atas kejadian tersebut.

Pasalnya ada yang sangat saya curigai diantara warga lingkungan negeri lama pada saat itu mereka masih tinggal di sini namun sekarang mereka suda pergi merantau atau pulang kekampung halamanya, Ad 45 Thn warga keturunan etnis china, Pp 35 THN warga keturunan etnis China, Lp 45 tahun warga perantau, aj 50 Thn warga perantau, saya perna nendangar mereka bercerita di posko ormas pemuda Pancasila pada saat itu malam hari sekira pukul 01 30

kau ujar Pp pada Ad hari Selasa itu jangan kau pigi dari kampung ini berusahalah kita untuk tenang nanti curiga orang karena kepergianmu, setelah itu terdengar lagi ad berbicara lantang diantara ke empat temanya sama aku bekas sisa-sisa bekas menyebutkan barang milik lelaki dewasa Kalian nya yang duluan dari aku dengan tertawa- tawa mereka, ini saya dengar langsung mereka berbicara karena kebetulan rumah orang tua saya berhadapan langsung dengan posko ormas pemuda Pancasila kecamatan bilah hilir Papar khairunnisah.

BACA  Jumat Curhat, Kapolres Tebing Tinggi Kunjungi Desa Sei Serimah

 

 

Masih keterangan khairunnisah yang lebih janggal perna Iwan dari pihak mapolsek bilah hilir brigadir basariwan simare-mare datang kerumah saya untuk meminta ayah saya menandatangani surat yang menyatakan bahwa almarhum kakak saya endang Sri Rahayu matinya wajar-wajar saja, dan saat itu saya menanyakan kepada basariwan simare-mare bagai mana caranya untuk mengukap kasus ini, dan jawapan kalau ada informasih terkait hal ini ibu beritahu saya, namun yang saya herankan kenapa surat itu harus dimintai untuk ditandatangani ayah saya.

 

Tidak cukup sampai disitu berselang tiga bulan setelah Khairunisah Berharap Kasus Kakak Kandungnya Endang Sri Rahayu Bisa Terungkap

 

 

Sindonews86Com Labuhanbatu sumut Khairunisah 34 tahun warga lingkungan pirbun, kelurahan negeri lama, kecamatan bilah hilir, kabupaten Labuhanbatu, sumatera utara menyampaikan keluh kesahnya kepada awak media sindonews86Com di salah satu rumah makan di kota rantau perapat Rabu 26/06/2024 sekira 16 00 wib terkait kematian kakak kandungnya endang Sri

rahayu yang dianggapnya tidak wajar pada saat ditemukan sudah menjadi mayat di lokasi pertanian kelapa sawit alfajar lingkungan kampung nelayan seberang pada tgl 15 mei 2015 dan Pada saat ditemukan hanya menggunakan celana dalamnya dalam keadaan bergulung- gulung seolah terkesan terburu-buru memakaikanya dan ketika diangkat badan nya kepalanya seolah tertinggal, dibagian leher terdapat biram, diantara payudara dan perut ditemukan luka lecet seperti gesekan, lidah agak terjulur dan didalam celana dalam ditemukan buang air besar (bab).

 

 

Bukan tidak peduli atas meninggalnya kakak kandung saya, kami juga sudah melaporkan kehilagan almarhum sri rahayu ke mapolsek bilah hilir dan pada saat itu kapolsek nya AKP Herri Sugiarto, kanit Reskrim nya Ipda JJ ginting, dan penyidiknya brigadir basariwan simare-mare, pada tanggal 13/05/2015 sekira pukul 9 00 pagi, namun hasilnya tidak terungkap hingga berita ini diturunkan. saya sangat berharap kasus kakak kandung saya dapat terungkap meskipun sudah bertahun, namun saya sebagai adiknya tidak pernah terima atas kejadian tersebut.

Pasalnya ada yang sangat saya curigai diantara warga lingkungan negeri lama pada saat itu mereka masih tinggal di sini namun sekarang mereka suda pergi merantau atau pulang kekampung halamanya, Ad 45 THN warga keturunan etnis china, Pp 35 THN warga keturunan etnis China, Lp 45 tahun warga perantau, aj 50 THN warga perantau, saya perna nendangar mereka bercerita di posko ormas pemuda Pancasila pada saat itu malam hari sekira pukul 01 30

BACA  Kejutan Ulang Tahun Kepala Kejaksaan Negeri Baturaja, Kapolres Oku Bersama Forkopimda Oku Sambangi Kantor Kejaksaaan Negeri Baturaja

kau ujar Pp pada Ad hari Selasa itu jangan kau pigi dari kampung ini berusahalah kita untuk tenang nanti curiga orang karena kepergianmu, setelah itu terdengar lagi ad berbicara lantang diantara ke empat temanya sama aku bekas sisa-sisa bekas menyebutkan barang milik lelaki dewasa Kalian nya yang duluan dari aku dengan tertawa- tawa mereka, ini saya dengar langsung mereka berbicara karena kebetulan rumah orang tua saya berhadapan langsung dengan posko ormas pemuda Pancasila kecamatan bilah hilir ucap khairunnisah.

 

 

Masih keterangan khairunnisah yang lebih janggal perna penyidik dari pihak mapolsek bilah hilir brigadir basariwan simare-mare datang kerumah saya untuk meminta ayah saya menandatangani surat yang menyatakan bahwa almarhum kakak saya endang Sri Rahayu matinya wajar-wajar saja, dan saat itu saya menanyakan kepada basariwan simare-mare bagai mana caranya untuk mengukap kasus ini, dan jawapan kalau ada informasih terkait hal ini ibu beritahu saya, namun yang saya herankan kenapa surat itu harus dimintai untuk ditandatangani ayah saya.

 

Tidak cukup sampai disitu berselang tiga bulan setelah meninggalnya almarhumah kakak saya kami di sambangi anggota DPRD kabupaten Labuhanbatu bernama Nurjanah dari peraksi Hanura dan menyarankan agar jenaza almarhum kakak saya di otopsi agar mendapat kepastian sebab apa meninggalnya, dan warga negeri lama juga mendukung untuk mengumpulkan sumbangan kepada masyarakat semampunya dan ketika kami mengajukan untuk mengotopsi almarhum kakak saya pihak Polisi sektor bilah hilir menyatakan berkas sudah di tutup, ujar Kanit Reskrim pada saat itu Ipda JJ ginting, dan lebih baik sumbangan warga dibuat untuk pengajian, seolah-olah ada yang mereka tutupi dari kematian almarhum kakak saya.

 

 

Dan akhirnya kami dapat mengotopsi jenazah kakak saya endang sri rahayu pada tanggal 7/11/2015 sekira pukul 9 00 wib, dan otopsi berjalan kurang lebih dua jam, otopsi almarhum endang sri rahayu dilakukan diatas tanah samping kuburannya dan yang melakukan otopsi pada jenaja kakak saya, dr rainhad hutahayan bersama rekanya dari pematang siantar, setelah satu bulan baru kami dapat hasil otopsinya, yang kira- kira bunyinya seperti ini “kami tidak dapat menyimpulkan karena pembusukan yang berlanjut’ itulah hasil otopsinya almarhum kakak saya endang sri rahayu dengan dana sebesar limah Puluh juta rupiah (50 000 000), dan saya dapat menjelaskan foto jenaja dan berkas almarhum endang Sri Rahayu di ambil pihak penyidik Polsek bilah hilir brigadir basariwan simare-mare tanpa menyusahkan buat kami sebagai pertinggal, khairunnisah berharap aparat penegak hukum dapat mengungkap seterang-terangnya atas meninggalnya almarhum endang sri rahayu, harapanya baik kejaksaan negari rantau perapat Kapolres labuhanbatu, Kapolda Sumut, juga propam mabes polri dapat menindak polisi yang diduga menyalah gunakan kewenanganya dan saya bertanggung jawab mau memberi kesaksian dimana pun saya dibutuhkan

BACA  Kapolsek Kedokan Bunder Bantu Petani Basmi Hama Tikus

 

 

DPRD kabupaten Labuhanbatu bernama Nurjanah dari peraksi Hanura dan menyarankan agar jenaza almarhum kakak saya di otopsi agar mendapat kepastian , dasar sebab kenapa meninggalnya , dan warga negeri lama juga mendukung untuk mengumpulkan sumbangan kepada masyarakat semampunya dan ketika kami mengajukan untuk mengotopsi almarhum kakak saya pihak Polisi sektor bilah hilir menyatakan berkas sudah di tutup, ujar Kanit Reskrim pada saat itu Ipda JJ ginting, dan lebih baik sumbangan warga dibuat untuk pengajian, seolah-olah ada yang mereka tutupi dari kematian almarhum kakak saya.

 

 

Dan akhirnya kami dapat mengotopsi jenazah kakak saya endang sri rahayu pada tanggal 7 November 2015 sekira pukul 9 00 wib, dan otopsi berjalan kurang lebih dua jam, otopsi almarhum endang sri rahayu dilakukan diatas tanah samping kuburannya dan yang melakukan otopsi pada jenaja kakak saya, dr rainhad hutahayan bersama rekanya dari pematang siantar, setelah satu bulan baru kami dapat hasil otopsinya, yang kira- kira bunyinya seperti ini “kami tidak dapat menyimpulkan karena pembusukan yang berlanjut’ itulah hasil otopsinya almarhum kakak saya endang sri rahayu dengan dana sebesar limah Puluh juta rupiah (50 . 000 000), dan saya dapat menjelaskan foto jenaja dan berkas almarhum endang Sri Rahayu di ambil pihak penyidik Polsek bilah hilir brigadir basariwan simare-mare tanpa menyusahkan buat kami sebagai pertinggal, khairunnisah berharap aparat penegak hukum dapat mengungkap seterang-terang nya atas meninggalnya almarhum endang sri rahayu, harapanya baik kejaksaan Negari Rantau perapat Kapolres labuhanbatu, Kapolda Sumut, juga propam mabes polri dapat menindak polisi yang diduga menyalah gunakan kewenanganya dan saya bertanggung jawab mau memberi kesaksian dimana pun saya dibutuhkan

 

 

** Penulis ** DR.Rangkuti.

No More Posts Available.

No more pages to load.