Simalungun I CN Bosar Nauli salah satu Nagori Di Kecamatan Hatonduhan Kabupaten,
Simalungun Sumatera Utara Indonesia, Rakyatnya Belum merasakan nikmatnya arti Kemerdekaan yang seutuhnya, Dimana Sudah Bertahun-tahun akses jalan Hancur tidak pernah di rasakan masyarakat situmalas, sehingga kendaraan roda 4 berpikir melintasi Nagori Bosar Nauli apalagi Kenderaan roda 2 takut jatuh, karena apa informasi dari masyarakat akses jalan yang sudah komma sudah banyak memakan korban alias berjatuhan
Bosar Nauli Kecamatan Hatonduhan, salah satu Nagori terletak diujung Kecamatan Hatonduhan Yang berdekatan dengan wisata Danau Toba Parapat Kabupaten Simalungun, Keberadaan Perusahaan PT ( Toba Pul Lestari ) dan Perusahaan lainnya , Seharusnya sudah dapat meringankan akses jalan yang sudah sangat-sangat parah ini dan sudah sangat memprihatinkan, Padahal Truck Besar dari PT. TPL melintas setiap harinya, jangan karena pernah dibantu PT.TPL cukup sampai disitu, ternyata Kamis.9/1/2025 disamping sudah seperti kubangan kerbau jalannya hancur bagaikan BUBUR kata anggota LPN RI Pak Simangunsong seraya menggelengkan kepala.
Ngeri saya melintas, takut terasa ngos- ngosan kata pak Simangunsong setelah kita konfirmasi, Dan bercerita, saya asalnya dari Kecamatan Tanah jawa, tentu masih berdekatan dengan Hatonduhan hanya beda Kecamatan, Yang saya tau pemilihan anggota Dewan 2024-2029 , ada 4 anggota Dewan , 2 Petahana MENANG dari pemilihan Dapil yang keempatnya yang menang dari Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun, 4 Ksatria tentu akan memberikan Kontribusinya untuk Nagori Bosar Nauli di Tahun 2025 ini, tentu masyarakat Nagori Bosar Nauli Besar harapannya, THN 2025 Akses jalan yang sangat rusak parah akan bisa dijalani roda empat dan roda dua dengan sehat dan tidak mencekam lagi kata anggota LPNRI Pak Simangunsong.
Pangulu Bosar Nauli Heppi Nurfalina Sidauruk Beserta masyarakat, memohon dan berharap kepada Bupati Simalungun, Anggota DPRD Simalungun pengusaha PT.TPL , Dan yang Bersimpati untuk memperhatikan Nagori kami yang masih keterbelakangan mengakhiri dengan mengharap.
(JR.S)
