Jambi| Dalam rangka pencegahan karhutla Satgas Karhutla Provinsi Jambi, melaksanakan kegiatan patroli dan sosialisasi di wilayah rawan karhutla provinsi Jambi tepatnya di desa remau baku Tuo kecamatan Sadu kabupaten Tanjung Jabung timur, Jambi.
Kegiatan di pimpin langsung oleh satgas karhutla, MAYOR Arm ATENRISAU, Spd.yang beranggotakan 30 personil gabungan dari beberapa unsur instansi terkait dari TNI, POLDA, MANGGALA AGNI, BPBD. Bersinergi dengan aparat pemerintahan dari Kecamatan Sadu, Koramil, Polsek, Babinsa, Babinkamtibmas, Desa dan kelurahan di Kecamatan Sadu.
Perihal kegiatan diantaranya, patroli dan sosialisasi tentang bahaya Karhutla di wilayah, beberapa titik yang di anggap rawan, diantaranya,kec Berbak,dan kec Sadu,yang terbagi menjadi tiga pos. Pos 1 di wilayah Kec Berbak, Pos 2 di wilayah Desa Sungai Sayang, Pos 3 di desa air hitam laut.
Saat awak media cakrawala Nusantara id, menjumpai Komandan subsatgas darat karhutla,Jumat 7/8/2020 di wilayah patroli tepatnya di desa remau baku Tuo, menyampaikan.
“Di tahun 2020(dua ribu dua puluh,) ini saya diperintahkan untuk melaksanakan Sosialisasi ke masyarakat di daerah rawan Karhutla, dan rutin melakukan patroli gabungan untuk merubah mindset masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran apabila ingin membuka lahan dan pola kerja masyarakat dalam mengolah lahan pertaniannya agar tidak lagi dengan cara membakar dimana hal tersebut dapat mengakibatkan kebakaran yang dampaknya sangat luas. Baik bagi kesehatan, perekonomian, dan kehidupan warga masyarakat Jambi khususnya kecamatan Sadu. terangnya.
“Kami pun melakukan ini agar masyarakat tidak terjebak masalah persoalan kebakaran hutan Dan lahan,karna lebih baik mencegah daripada memadamkan.kata satgas.
“Kejadian di yang lalu memang kecamatan Sadu yang terbanyak lahanya yang terbakar.jadi memang kecamatan Sadu menjadi target kami dalam hal pencegahan dan pengawasan,lanjutnya.(Muslimin)
