Medan| CN- Fungsionaris Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Agung Medan mendukung Khitanan Massal dan pensyahadatan di daerah minoritas Muslim di Kecamatan Kutalimbaru, Deliserdang.
Kegiatan syiar Islam yang dipusatkan di Dusun V Taburen Desa Suka Makmur itu dihadiri Ketua Bidang Kemakmuran BKM Agung Medan H Yuslin Siregar, H Muazad Zein SE, Imam Masjid Agung Medan Al Hafiz Irham Taufik SPdI MSi dan lainnya, Minggu (6/9).
Sebanyak 26 orang mengikuti khitanan massal gratis ini, termasuk 4 orang muallaf (baru memeluk agama Islam) dan 4 orang dewasa yang sudah relatif lama muallaf namun karena faktor ekonomi dan keterbatasan akses medis selama ini belum khitan.
Kegiatan yang diprakarsai Komunitas Sedekah Jariah Akhirat yang didirikan Widya Lestari ini mendapat sambutan meriah ummat Islam dari sejumlah desa di kecamatan itu.
Meski umat Islam tergolong minoritas di sejumlah dusun mau pun desa setempat, namun keberadaan mereka tampak nyaman dan rukun damai, mengindikasikan toleransi beragama di daerah ini cukup harmonis.
Hal ini diakui Ustadz Fahrur Rozi, pengurus dan Imam Masjid Haramain Dusun V Taburen Desa Suka Makmur Kecamatan Kutalimbaru, Deliserdang. Di lokasi Masjid inilah digelar bakti sosial religius yang dirangkai dengan lomba Azan, menghafal Rukun Islam dan Rukun Iman.
Pada kesempatan ini Wakil Ketua Dewan Masjid Sumatera Utara Al Ustadz Drs Ishaq Ibrahim MA menyaksikan pensyahadatan 4 orang warga yang memeluk Agama Islam sekaligus menyampaikan tausyiah.
Sedanngkan pembacaan Syahadat dimaksud dibimbing oleh Al Ustadz Parlaungan yang juga menyampaikan Tausyiah betapa mulianya bagi umat Islam yang membantu ummat melaksanakan khitan.
“Alhamdulillah banyak donatur yang membantu Khitanan massal ini Insya Allah memperoleh berkah dan hidayah dari Allah SWT,” ujar Ustadz pada kegiatan dengan Tim Medis dr Dedy Wahyudi dan dr Zulfikar.
Sejumlah peserta khitan maupub walinya mengungkapan sebenarnya mereka memang sudah lama bahkan ada yang sejak kecil ingin dikhitan akan tetapi terkendala oleh biaya.
Mereka atau orang tuanya hanya dari warga tidak mampu dan belum mampu membawa untuk khitan, sampai akhirnya momentum ini ada kesempatan khitanan gratis.
“Terimakasih banyak hanya Allah SWT yang bisa membalas kebaikan semuanya, saya berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat kepada lebih banyak orang,” ujar salah seorang wali peserta khitan.(*)