Aceh Tamiang| CN- Dinas Perhubungan Aceh Tamiang menggelar malam Ajang penghargaan Anugerah Aparatur Sipil Negara (ASN) berprestasi dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional Tahun 2020 yang berlangsung bertempat di Aula Dinas Perhubungan, Rabu ( 16/9/2020 ).
Para nomine telah melewati beberapa tahapan seleksi, yakni Peraturan Pemerintah Daerah Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil, dan Peraturan Bupati Aceh Tamiang Nomor 3 Tahun 2013 tentang disiplin pegawai tidak Tetap di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Aceh Tamiang.
Sebelumnya, sebanyak 25 ASN yang mendaftar dari beberapa bidang di bagian Dinas Perhubungan. Dari usulan yang masuk tersebut, dilakukan seleksi sehingga menyisakan 12 ASN, dan merekalah ASN terbaik di tahun 2020 ini.
Sekretaris Dishub Mawardinur dalam pembukaannya menyampaikan bahwa sifat ASN memiliki ciri peduli sesama dermawan dan tidak mementingkan diri sendiri ” patuh terhadap kewajiban, serta ekspresi dan kreatif, Ini sifat-sifat yang harus ada dalam diri ASN” katnya.
Acara Penganugrahan bertujuan untuk membangun persepsi positif masyarakat terhadap keberadaan ASN sebagai pelaksana kebijakan publik, sebagai pelayan publik, dan sebagai perekat dan pemersatu bangsa.
“Serta menginspirasi munculnya gerakan perubahan ASN menuju kinerja dan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat,” jelasnya.
Adapun nama nama yang mendapatkan penganugrahan ASN Berprestasi untuk golongan PNS diantaranya : Nur Ashri, A.Md.KA ( pengelola kepegawaian ), Nurbani ( koordinator perparkiran ), Dody Arisandy, S.Hut ( kepala bidang sarana dan keselamatan perhubungan ), Chairul Fajar, S.ST ( pengawas LLAJ ), Firman Aulia, S.Kom ( kepala sub bagian program dan keuangan ), Rika Apriani, A. Md. LLAJ ( pengelola keselamatan dan keamanan pelayaran sungai, danau dan penyebrangan ).
Golongan PDPK, Muhammad Ali, S.Sos ( seksi pengujian kendaraan bermotor ), Eka Syahputra ( seksi sarana ), Sarwo Edy ( seksi lalu lintas ), Marlinda ( subag umum dan kepegawaian ), Maidawaty ( subag umum dan kepegawaian ), Andri Mario Sandoko ( seksi pengujian kendaraan bermotor ).
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Aceh Tamiang, Drs. Syuibun Anwar, mengatakan, bahwa Hari perhubungan nasional ini ditetapkan pada 17 September 1971 melalui keputusan Menteri Perhubungan Nomor SK.274/G/1971. Kemudian diterbitkan pada tanggal 26 Agustus 1971 mengatur mengenai peringatan hari perhubungan nasional.
Oleh karena itu, Setiap Tanggal 17 September seluruh insan Perhubungan di seluruh Indonesia memperingati Hari Perhubungan Nasional, sebutnya.
“Ini juga merupakan upaya pembinaan dan ajang silaturahmi bagi para ASN, PDPK dan juru parkir yang berprestasi dalam menjalankan tugasnya, ujar Syuibun Anwar.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa kebersamaan dan jiwa korsa warga Perhubungan serta meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab untuk selalu ikut membudayakan peningkatan pelayanan yang lebih baik, pungkasnya.(Amir)
