Tanah Karo| CN- Dihari Libur Maulid Nabi Muhammad Saw 1442 hijriah, kota Berastagi salah satu kota yang menjadi destinasi wisatawan dari berbagai wilayah. Terpantau awak media pada Kamis 29 Oktober 2020, tempat wisata dipasar buah dan seputaran open stage Berastagi kabupaten karo ramai dikunjungi wisatawan.
Selain hotel dan objek wisata Gundaling, kios-kios souvenir, kuliner jagung rebus, jagung bakar, membeli hewan kelinci, rumah makan, penunggang jasa delman, sado/kuda dan objek wisata Taman Mejuahjuah yang semuanya masih dalam satu kawasan tak luput didatangi pengunjung.
Salah satu pemandu kuda di Berastagi, Martin Siregar kepada wartawan, mengaku situasi ditempat-tempat wisata mengalami peningkatan pengunjung ” Untuk kondisi sekarang sudah mulai cukup lumayan rame wisatawan yang berkunjung, mudah-mudahan keadaan covid 19 cepat berlalu, agar keramaian wisatawan semakin bertambah dan otomatis berpengaruh terhadap pendapatan jasa pemandu kuda maupun pedagang yang ada dipusat kota wisata Berastagi ini”,ungkapnya.
Selain itu, Salah satu pedagang kelinci, sebut saja ibu Vera, saat diwawancari mengatakan ” dihari libur ini sungguh sangat ramai wisatawan yang berkunjung, hal ini sangat berpengaruh terhadap dagangan dibandingkan dimasa-masa awal covid 19 yang sangat sepi pembeli, terkadang selama satu harian hanya 1 kelinci yang terjual, terkadang sama sekali tidak ada yang laku” terangnya.
Vera menambahkan ” Untuk dihari libur ini sangat lumayan pembeli mudah-mudahan bisa selalu seperti ini, untuk dagangan kelinci saya lumayan banyak yang laku, dibeli oleh wisatawan ” ujar dia.
Kendati demikian, Beliau mengatakan ” seluruh pedagang, jasa pemandu kuda, maupun wisatawan semua taat dan tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menjaga jarak, dan memakai masker, guna memutus mata rantai covid 19 “,tutupnya.
(Nando)