Pekon Tugu Mulya – Puskesmas Kebun Tebu Laksanakan Sosialisasi Penyakit Menular dan Tidak Menular

oleh

Lampung Barat CN – Pemerintah Pekon Tugu Mulya, laksanakan Sosialisasi Penyakit Menular dan tidak Menular bagi masyarakat Pekon Tugu Mulya, acara digelar di kantor balai Pekon Tugu Mulya pada, Rabu (05/06/2024).

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Puskesmas Kebun Tebu, Ners. Hendri Saputra, S.Kep, Dokter Jefri Rahmat Phalepi, Bidan Riyanti Amd.Keb, Bidan Siti Julaeha, Str.Keb, Perawat. Puti Astia Yoandini, Amd. Kep, Pj. Peratin Pekon Tugu Mulya, Distomi, S.P, Camat Kebun Tebu, Ernawati, S.E, Pendamping Lokal Desa (PLD) Ketua LHP dan Anggota, seluruh Kader Pekon Tugu Mulya, Karang Taruna dan Masyarakat.

Sosialisasi ini melibatkan partisipasi aktif dari masing-masing Kader PKK, Posyandu balita, Lansia, GSI, Karang Taruna dan Masyarakat Pekon Tugu Mulya, dengan jumlah 65 peserta yang mengikuti acara sosialisasi penyakit menular dan tidak menular.

Selaku Narasumber dalam acara Sosialisasi ini, dari pihak dinas kesehatan , Puskesmas Kebun Tebu. Dokter. Jefri Rahmat Phalepi, Bidan. Riyanti, Amd.Keb

Bidan. Siti Julaeha. Str.Keb, Perawat. Puti Astia Yoandini, Amd. Kep. Sosialisasi ini berfungsi sebagai platform penting untuk men

BACA  Aji Polres OKU gelar Anev Bhabinkamtibmas untuk Evaluasi dan Peningkatan Kinerja diwilayah Desa Binaan

Memberikan pengetahuan penting tentang penyakit menular dan tidak menular, membekali peserta dengan wawasan berharga tentang cara mengidentifikasi, mencegah, dan mengelola tantangan kesehatan ini secara efektif.

Dengan tujuan kolektif untuk meningkatkan hasil kesehatan masyarakat, para peserta terlibat dalam diskusi komprehensif dan sesi interaktif yang bertujuan untuk mengatasi karakteristik awal dan strategi yang tepat untuk menangani penyakit-penyakit tersebut.

Novri Irawan, S.Pd, selaku panitia sosialiasi penyakit menular dan tidak menular dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini. Anggarannya murni penyerapan dari anggaran dana desa, adapun dasar dari kegiatan ini berdasarkan perundang undangan desa, saya yakin para peserta yang hadir akan mampu menyerap dari apa yang disampaikan oleh para narasumber, dan mampu untuk mensosialisasikan hasil sosialisasi ini kepada masyarakat.

Distomi PJ peratin Pekon Tugu mulya mengatakan, tujuan utama sosialisasi ini adalah untuk mengedukasi peserta tentang ciri-ciri penyakit menular dan penyakit tidak menular. Melalui presentasi informatif dan diskusi yang dipimpin oleh para ahli, para peserta memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang berbagai faktor yang berkontribusi terhadap penyebaran dan prevalensi penyakit menular, serta penyebab dan faktor risiko yang terkait dengan kondisi tidak menular. imbuhnya.

BACA  Paripurna Pembentukan Pansus Pembahasan Rancangan Tata Tertib DPRD Tanjab Timur 2024-2029

Lebih lanjut, Distomi, menerangkan, Selain menyediakan platform untuk bertukar praktik terbaik dan pendekatan inovatif dalam pengelolaan penyakit. Dengan memanfa’atkan keahlian para profesional kesehatan dan tokoh masyarakat, para peserta memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi strategi efektif untuk pencegahan penyakit, deteksi dini, dan intervensi tepat waktu. ucapnya.

Kepala Puskesmas Kebun Tebu, Hendri Saputra menyampaikan, “apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pemerintah Pekon Tugu Mulya, yang telah melaksanakannya sosialisasi tentang penyakit menular dan tidak menular ini, dan saya mohon kepada para peserta setelah mengikuti acara ini, sampai kepada seluruh masyarakat terkait hasil sosialisasi ini.

Ernawati, pada kesempatannya menyampaikan, kegiatan sosialisasi penyakit menular dan tidak menular, yang dilaksanakan pada hari ini kepada bapak dan ibu sebagai peserta untuk menjadi juru kampanye untuk mensosialisasikan hasilnya kepada seluruh masyarakat yang ada di Pekon Tugu Mulya, karena penyakit tidak menular adalah salah satu penyakit pembuhun terbesar, yang dikarenakan kurangnya pemahaman dari masyarakat tentang penyakit tidak menular.

BACA  Komitmen Penyelesaian Honorer  Pemkab Aceh Singkil Usulkan Optimalisasi 

Dokter. Jefri selaku narasumber menjelaskan, mulai dari mempromosikan gaya hidup sehat hingga menerapkan kebijakan kesehatan masyarakat yang kuat, para peserta mengkaji pendekatan multifaset untuk memerangi penyakit menular dan tidak menular di masyarakat.

Dokter Jefri juga mengatakan, dalam sosialisasi ini menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dan tindakan kolaboratif dalam mengatasi tantangan kesehatan. Dengan membina kemitraan antara pemerintah daerah, penyedia layanan kesehatan, dan anggota masyarakat, Pekon Tugu Mulya bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung untuk meningkatkan literasi kesehatan dan mendorong perilaku proaktif dalam mencari layanan kesehatan di kalangan warga. tutup Hendri.

(Hendra CN)

No More Posts Available.

No more pages to load.