Peningkatan Jalan di Desa. Sukajaya Kecamatan. Sukaresmi Menjadi Sorotan. 

oleh

Garut.CN Peningkatan kualitas jalan Desa di Kampung.Jaringaok /Penclut.Rt.01Rt.03 Sukajaya Kecamatan.Sukaremi Kabupaten Garut menuai sorotan publik. Proyek yang dibiayai dari anggaran Bankeudes Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2024 ini diduga tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan.

 

Proyek dengan panjang jalan 680.meter dan lebar 3 meter ini memiliki alokasi anggaran sebesar Rp.500 juta, belum termasuk pemotongan pajak PPN dan PPh. Dilaksanakan oleh pihak ketiga, proyek ini bertujuan untuk meningkatkan akses ekonomi dan mendukung pengembangan di wilayah tersebut. Namun, sejumlah warga menyuarakan kekhawatiran terkait kualitas material dan metode pengerjaan yang dianggap tidak sesuai dengan rencana awal.

BACA  Polres Sergai dan Tim Itwasum Polri Monitoring dan Evaluasi Ketahanan Pangan dan Senjata Api

 

“Saya lihat sendiri material yang digunakan dan pengerjaannya tidak sesuai seperti yang kami harapkan. Padahal, proyek ini diharapkan dapat meningkatkan akses ekonomi warga,” ujar seorang warga yang tidak ingin disebutkan identitasnya kepada awak media, kamis 29.Desember 2024.

BACA  Personel Polres Oku Mengikuti Pemeriksaan Psikologi Dalam Rangka Pinjam Pakai Senjata Api Dinas Polri

 

Warga lainnya juga mempertanyakan transparansi anggaran yang cukup besar dalam proyek ini.“Dengan anggaran sebesar itu, kami harap pemerintah dan pihak terkait memperhatikan kualitas. Kalau seperti ini, bagaimana bisa bermanfaat lama bagi warga?” kata salah seorang warga setempat.

 

Maka dari pihak APH dan Indag Ungkap

Warga berharap pemerintah daerah dan instansi terkait segera melakukan inspeksi lapangan untuk memastikan proyek ini dikerjakan sesuai dengan spesifikasi yang telah direncanakan dan kualitasnya benar-benar terjaga.“Kami butuh jalan yang kokoh dan tahan lama, bukan asal jadi,” tegasnya.

BACA  Mantan Satpam Beralih Jadi Pengedar Sabu, Diciduk Polsek Batang Cenaku

 

Sementara pihak kades Yanyan.yang bertanggung jawab atas proyek ini belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan ketidaksesuaian spesifikasi tersebut. Warga berharap agar instansi terkait segera bertindak guna memastikan kualitas proyek infrastruktur ini benar-benar sesuai standar dan Papan impormasi pun tidak ada sedangkan masyarakat membutuhkan kualitas jangka panjang bagi masyarakat”( M. Suparman)

No More Posts Available.

No more pages to load.